Siang itu, Minggu 11 November 2007 di stadion mini Universitas Palangkaraya nampak dua regu pasukan saling menyerang, bergerak menyelinap diantara drum dan tumpukan ban-ban bekas menerobos ke daerah lawan dan mencoba melumpuhkan pertahanan musuh untuk merebut bendera pada benteng pertahanan. Baku tembak tidak dapat dihindarkan oleh kedua belah pihak, tet...tet...tet. Riuh sorakan penonton terdengar dari pinggir lapangan ketika salah seorang peserta terkena tembakan musuh. Ternyata itu hanyalah perlombaan olahraga dengan skenario pertempuran kategori perebutan bendera musuh (get the flag) dalam Event Airsoft Gun Competetion 2007 dengan sandi operasi Balck War yang diprakarsai oleh P.A.C (Palangkaraya Airsoft Club) dan didukung oleh Perbakin Kota Palangkaraya, PT. Jaya Bersama, Bunder Desaign, Petra Celuler, Djarum Black dan Kalteng Pos. Dalam perlombaan yang menggunakan airsoft gun (senjata reflika) menggunakan peluru dari butiran plastik ini diikuti 12 Tim, masing-masing : DA Team (Kalteng), Kapos Team (Kalteng), Predator (Kalteng), Falco Kehutanan (Kalteng), Djarum Team (Kalteng), Triple X (Kalteng), Samarinda Airsoft Team (SAS Kaltim), Awanglong Squad Tenggarong (AWS Kaltim), Rainbow Hill Airsoft Sangatta (Kutim), Beruang Madu Balikpapan (Kaltim), Tarakan Airsoft Gun Engagement Team (Target Tarakan).
Pada Event Airsoft Gun Competetion 2007 ini, selain kategori perebutan bendera musuh (get the fag) juga diperlombakan kategori tembak sasaran dan tembak reaksi serta army look (Peragaan busana). Tim-tim yang berlaga silih berganti menyelesaikan perlombaan dengan berbagai kategori meskipun acara sempat terhalang oleh hujan, namun para peserta tetap antusias menyelesaikan kompetisi. Ketua Panitia Anwar Sanusi mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk menjadikan olahraga airsoft gun sebagai kegiatan yang positif bagi masyarakat Palangka Raya. Selain itu, guna menciptakan wadah komunikasi antar pengemar olehraga airsoft gun se Kalimantan Tengah khususnya dan regional Kalimantan pada umumnya serta dalam rangka memeriahkan Hari Pahlawan pada bulan November 2007.
Akhirnya, kontingen airsoft gun asal Kalimantan Timur yang keluar sebagai Juara Umum disusul oleh DA Team (Kalteng) dan Falco Kehutanan (Kalteng). Adapun hasil Airsoft Gun Competetion 2007 dengan sandi operasi Balck War di Palangkaraya :
Kategori Perebutan Bendera Musuh (get the flag) :
Juara I : DA Team Palangkaraya
Juara II : Kaltim A
Juara III : Kaltim B
Kategori Tembak Target/Sasaran :
Juara I : Dito (Kaltim)
Juara II : Suwardi (Falco Kehutanan)
Juara III : Janu (DA Team Palangkaraya)
Kategori Tembak Reaksi :
Juara I : Dito (Kaltim)
Juara II : Suwardi (Falco Kehutanan)
Juara III : Janu (DA Team Palangkaraya)
The Best Team : Kaltim
The Best Player : Dito (Kaltim)
Model Army Look Cewek :
Juara I : Maharani
Juara II : Setni
Juara III : Herdian
Model Army Look Cowok :
Juara I : Beben
Juara II : Nobel
Juara III : Adit
Selamat buat para juara, terutama peserta dari Kalimantan Timur yang tidak sia-sia datang dari jauh. Dan yang pasti selamat buat komunitas penggemar airsoft gun Palangkaraya yang telah sukses menyelenggarakan kegiatan ini. Bravo.
Selasa, 13 November 2007
TEAM KALTIM JUARA UMUM
Label: softgun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Wah hebat...event yang keren. Ternyata di Kalimantan airsoft gun maju ya. Salut...
Velocity Airsoft Gun
Wah keren yah ^o^
Salam kenal deh buat blogger dari Kalimantan ^o^
Posting Komentar